Akhirnya wanti2 dr Waldi kejadian juga......
"Bu, siap-siap aja, kemungkinan habis putri Ibu...nanti Ibu dan si kecil satunya lagi juga akan kena demam flu seperti ini"

Tepat hari Rabu.. tepat seminggu sejak Lila mulai flu.. atau sehari setelah sakitnya Lila sembuh... sayapun kena flu dan demam..... benar seperti apa yang dr Waldi katakan... rasanya persis seperti apa yang Lila rasakan. Mungkin lebih parah, karena selain daya tahan yang kurang prima karena seminggu sebelumnya begadang menjaga Lila.... dan juga karena terbiasa berteman dengan antibiotik...sakit yang saya rasakan rasanya lebih menggila... badan lemas...kerongkongan kering dan sakitnya luar biasa... suhu badan tidak terlalu tinggi.....datar di posisi 37.5-38...tidak naik tidak turun.....

Tapi tetap bertahan tidak ingin ke dokter..... karena mengingat Lila yang alhamdulilah kuat berhasil menumpas si panas flu itu dengan daya tahan tubuhnya sendiri..., saya pikir...insyaAllah sayapun juga bisa. Biar tidak banyak obat-obat yang masuk ke tubuh ini.... tapi nyatanya hal itu tidak berlaku dengan saya yang dari dulu sudah terbiasa dibantu oleh antibiotik..... jadilah hari kelima berangkat ke dokter dengan badan sudah super lemas.... Sedih dan menyesal rasanya... kenapa tidak sejak Jum'at kemarin saja ke dokter...kalau toh akhirnya hari Minggu inipun belum sembuh dan akhirnya berakhir di kursi pasien juga.

Anyway, alhamdulilah, hari ini hari Senin...rasanya sudah lebiiih enak...meski masih lemas...but i feel a lot more better.

Jauh dalam hati saya, ada rasa sedih yang lain......selama sakit ini.... saya baru merasa kehilangan suami saya... yang jauuuuh di Italy sana,... saya merasa gak berdaya....saya ingin ada dia dekat saya. Hampir 5 bulan sejak dia berangkat saya hampir tidak pernah merasa sesedih ini.......... Waktu mama dan papa datang menjenguk ke rumah hari Sabtu kemarin.... merupakan satu-satuya waktu yang bisa membuat saya lupa akan kesedihan dan kekangenan saya pada si Pa.

Saat inipun rasanya masih sedih, tapi sedih ini tidak bisa dibuang....saya nikmati saja....sambil mengurusi Nawal yang menyusul demam dan flu juga sejak 2 hari lalu...... Saya pandangi wajah Nawal yang benar-benar mirip Pa-nya, hati sayapun terhibur. Ah, kasihan Nawal... cepat sembuh ya sayang....

------------------

Jadi ingat percakapan dengan Lila sambil bermain dokter2an dan memeriksa saya beberapa hari lalu,
"Ibu sakit apa?"
"Sakit flu dan panas sayang..."
"Pusing???"
"Iya.."
"Lehernya sakit??"
"Iya sayang..."
"Trus apanya lagi yang sakit?"
"Gak ada...tapi ibu sedih...."
"Sedih itu sakit juga?"
"Enggak tahu....kayaknya bukan .... karena kangen kali ya....."
"Sama papa????"
"Iya...."

Hmmm, Lila ngangguk2...trus nulis2 resep, then kasi kertas resep sambil bilang gini:
"Ok, ini resepnya untuk panas, pusing dan lehernya.... untuk sedihnya aku peluk aja ya bu, kan gak ada papa"

huaaa .........huaaa........
sharah
not a very tough yummy mummy ya :(

Labels: Yummy Mummy